BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS »

Rabu, 04 November 2009

cinta?

Kusingkap tirai air mata yang membelenggu
Dan berjanji
Bahwa mulai detik ini
Aku takkan menangis lagi

Kuungkap berjuta rahasia tentang cinta
Kututurkan dalam kata kata
Yang dengan tegas berbicara
Kutumpahkan dalam goresan pena
Yang dengan yakin mengukirnya

Tapi bahkan sebelum sempat kudatangi
Cinta terlebih dulu menghampiriku
Dan membuatku melanggar janjiku

Seorang penyair berkata:
Cinta itu buta
Ak bukan penyair, namun terpaksa kuakui itu

Seorang realis berkata:
Cinta itu egois
Ak bukan juga seorang realis
Tapi kusadari kebenaran itu

Seseorang yang kutemui di sudut kota berkata:
Cinta itu tidak adil
Diam diam akupun mengiyakan dalam hati

Seseorang dengan kuntum mawar yang layu di tangannya, berkata:
Cinta itu sampah
Dengan berat, kuanggukkan kepalaku

Hingga pada suatu hari
Seseorang tawarkan cinta padaku
Dengan sederhana
Halus
Dan tanpa syarat

Begitu mudahnya, begitu indahnya
Ak terhenyak sesaat
Jangan jangan ini kamuflase
Jangan jangan ini tipuan
Atau hanya sekedar mimpi belaka
Dan ketika bangun aku akan mendapati akhir cerita yang sama

Tapi melalui tatapan mata yang jujur
Dia membuatku paham
Arti cinta sesungguhnya

Bahwa memang
Terkadang cinta membutakan
Tetapi jika kita mau mengerti
Bukan cinta yang salah
Hanya pikiran manusia yang terlalu sempit

Bahwa memang
Cinta adalah zat tak kasatmata yang egois luar biasa
Tetapi jika kita berusaha memaknainya
Cinta adalah memberi
Bukan mengharapkan balasan
Jika kita belajar teori ikhlas, tuturnya, bagian mana yang egois ?

Meski tertampar telak, ak tak mau kalah begitu saja
Bagaimana dengan ketidak adilan dalam cinta? Tanyaku dengan bisikan
Ia menjawab dengan senyum
Cinta berasal dari Tuhan sebagai indra yang kedelapan
Dan setiap orang pasti akan menemui cintanya sendiri
Hanya saja, perjalanan waktu serta garis garis kehidupan akan mewarnai pencarian itu
Bila cinta diberikan secara cuma cuma, bagaimana seseorang akan menghargai setiap butir cinta ?

Dan ingatlah
Jika kau merasa cinta itu sampah
Sekali lagi ingatlah
Jangan berpikir cinta hanyalah hubungan kedua insan
Lelaki dan perempuan
Tidak
Ingatlah kasih ibumu, itu cinta
Senyuman tulus, itu cinta
Sepotong persahabatan, adalah cinta
Dan Tuhan menganugerahkan perasaan ini, sebenarnya juga merupakan bentuk cintanya padamu

0 komentar: